Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Standard Besi Tulangan Beton Sebagai Bagian Dari Beton Bertulang

Standard Besi Tulangan Beton Sebagai Bagian Dari Beton Bertulang
Beton Bertulang adalah beton yang diberi tulangan untuk bersama-sama menahan beban. Beton bertulang diasumsikan bekerja sama menahan beban dengan pembagian beban tekan di pikul oleh beton sedangkan beban tarik di pikul oleh besi tulangan

Gaya lainnya, seperti gaya puntir/torsi, gaya geser, dan gaya lainnya di juga dipikul oleh besi tulangan. Sifat dari beton, yaitu  sangat kuat untuk menahan tekan, tetapi tidak kuat (lemah) untuk  menahan tarik

Oleh karena itu , beton dapat mengalami retak jika beban yang dipikulnya menimbulkan tegangan tarik yang melebihi kuat tariknya.

Mutu Baja Tulangan

Baja tulangan untuk konstruksi beton bertulang ada bermacam macam jenis dan mutu tergantung dari pabrik yang membuatnya.  Ada dua jenis baja tulangan , tulangan polos ( BjTP/Plain bar/Besi Polos ) dan tulangan ulir ( BjTD/Deformed bar /BjTS/Besi Sirip)

Sebagian besar baja tulangan yang ada di Indonesia berupa tulangan polos untuk baja lunak dan tulangan ulir/sirip untuk baja keras.

Seperti yang telah kita sebut sebelumnya, beton tidak dapat menahan gaya tarik melebihi nilai tertentu tanpa mengalami keretakan

Oleh karena itu, agar beton dapat bekerja dengan baik dalam sistem struktur, beton perlu dibantu dengan memberinya perkuatan penulangan yang berfungsi menahan gaya tarik

Penulangan beton menggunakan bahan baja yang memiliki sifat teknis yang kuat menahan gaya tarik. Baja beton yang digunakan dapat berupa batang baja lonjoran atau kawat rangkai las (wire mesh) yang berupa batang-batang baja yang dianyam dengan teknik pengelasan.

Baja beton dikodekan berurutan dengan: huruf BJ, TP dan TD/TS, BJ berarti Baja, TP berarti Tulangan Polos, TD berarti Tulangan Deformasi (Ulir), TS berarti Tulangan Sirip.

Angka yang terdapat pada kode tulangan menyatakan batas leleh karakteristik yang dijamin. Baja beton BJTP 24 dipasok sebagai baja beton polos, dan bentuk dari baja beton BJTD 40 adalah deform atau dipuntir .

Simbol Gambar Pembesian
Simbol Gambar Pembesian
Simbol Gambar Pembesian
Baja beton yang dipakai dalam bangunan harus memenuhi norma persyaratan terhadap metode pengujian dan permeriksaan untuk bermacam macam mutu baja beton menurut Tabel berikut
Secara umum berdasarkan SNI 03-2847-2002 tentang Tata cara perhitungan struktur beton untuk bangunan gedung, baja tulangan yang digunakan harus tulangan ulir. Baja polos diperkenankan untuk tulangan spiral atau tendon

Di samping mutu baja beton BJTP 24 dan BJTD 40 seperti yang ditabelkan itu, mutu baja yang lain dapat juga spesial dipesan (misalnya BJTP 30). Tetapi perlu juga diingat, bahwa waktu didapatnya lebih lama dan harganya jauh lebih mahal

Guna menghindari kesalahan pada saat pemasangan, lokasi penyimpanan baja yang spesial dipesan itu perlu dipisahkan dari baja Bj.Tp 24 dan Bj.Td 40 yang umum dipakai. Sifat-sifat fisik baja beton dapat ditentukan melalui pengujian tarik. Sifat fisik tersebut adalah: kuat tarik (fy) ,batas luluh/leleh, regangan pada beban maksimal, modulus elastisitas (konstanta material), (Es).

Tulangan Polos

Baja tulangan ini tersedia dalam beberapa diameter, tetapi karena ketentuan SNI  hanya memperkenankan pemakaiannya untuk sengkang dan tulangan spiral, maka pemakaiannya terbatas. Saat ini tulangan polos yang mudah dijumpai adalah hingga diameter 16 mm, dengan panjang 12 m.
Besi tulangan polos harus memenuhi ketentuan toleransi diameter sebagai berikut :
Pengukuran diameter tulangan dilakukan dengan jarak yang cukup dari ujung tulangan (min. 50 cm), untuk menghindari bagian yang terdeformasi akibat pemotongan tulangan.

Tulangan Ulir/Sirip ( Deform )

Berdasarkan SNI, baja tulangan ulir lebih diutamakan pemakaiannya untuk batang tulangan struktur beton. Hal ini dimaksudkan agar struktur beton bertulang tersebut memiliki keandalan terhadap efek gempa, karena akan terdapat ikatan yang lebih baik antara beton dan tulangannya.
Besi tulangan ulir/sirip (deform) harus memenuhi ketentuan sebagai berikut
Parameter sifat mekanis yang harus dipenuhi oleh baja tulangan beton adalah sebagai berikut :
Tabel Sifat mekanis besi tulangan baja beton SNI 07-2052-2002
Tabel Sifat mekanis besi tulangan baja beton SNI 07-2052-2002

Update Standard Besi Tulangan Beton Sebagai Bagian Dari Beton Bertulang Berdasarkan SNI 2052-2017 

Standard yang telah disebutkan diatas merujuk ke SNI 07-2052-2002, Namun pada SNI 2052-2017 ada beberapa perubahan. Dimana pada tahun 2019, Pelaku konstruksi terutama supplier besi beton di Indonesia diwajibkan mengikuti SNI 2052-2017.

Salah satu perubahan pada SNI 2052-2017 adalah tentang pengklasifikan kelas baja tulangan. Dimana sebelumnya, kelas baja tulangan pada Tabel Sifat mekanis besi tulangan baja beton SNI 07-2052-2002 pengklasifikasian mutu baja tulangan beton berdasarkan batas ulur dengan satuan kgf/mm2.

Sebagai contoh, tulangan dengan batas ulur 40 kgf/mm2 disebut BjTD 40 atau BjTS 40. Namun pada SNI 2052-2017 kelas baja tulangan berdasarkan kuat leleh dengan satuan Mpa. Seperti misalnya, Baja Tulangan dengan kuat leleh minimum 420 Mpa di golongkan kedalam kelas baja tulangan BjTD 420 atau BjTS 420. Persyaratan sifat mekanis SNI 2052-2017 selengkapnya bisa dilihat berikut ini.
Tabel Sifat mekanis besi tulangan baja beton SNI 2052-2017
Tabel Sifat mekanis besi tulangan baja beton SNI 2052-2017
Kemudian salah satu perubahan yang lain adalah syarat penandaan. Setiap batang baja tulangan beton harus diberi tanda pada ujung-ujung penampangnya dengan warna yang tidak mudah hilang sesuai dengan kelas baja. Tentang pembahasan kode warna tulangan ini bisa anda lihat di sini.

Demikianlah Standard Besi Tulangan Beton Sebagai Bagian Dari Beton Bertulang, Artikel lainnya yang berhubungan dengan Besi tulangan beton bisa anda baca pada berikut ini,
  1. Syarat Penandaan Besi Tulangan Beton > Kode Warna Penandaan Besi Baja Tulangan Beton SNI.
  2. Mengenal Besi Wiremesh dan Spesifikasinya
  3. Standard Tulangan Beton Prestress & Prategang Mengenal Pc Wire, PC Bar dan Pc Strand dalam Industri Beton Pratekan
  4. Berat Jenis Besi Tulangan Beton Dan Cara Menghitung Berat Besi
Akhir kata, semoga bermanfaat !

M Hadi H, S.T.
M Hadi H, S.T. Sharing and building, berharap dapat berpartisipasi walaupun dalam hal kecil untuk kemajuan pengetahuan - Mengabdi di Dinas Pekerjaan Umum salah satu instansi Pemerintah Daerah

8 comments for "Standard Besi Tulangan Beton Sebagai Bagian Dari Beton Bertulang"

  1. Yang Terhormat

    Pimpinan PerusahaanUp. Purchasing dept / Import Dept / Marketing Dept.Perihal : Penawaran Jasa Customs Clearence Import

    Dalam kesempatan yang baik ini perkenankan kami, PT.BINA CAKRA APINDO merupakan perusahaan International Freight Forwarder specialist di dalam bidang pengurusan barang import dan segala keperluan yang berhubungan dengan proses Kepabeanan, baik di area bandara maupun di pelabuhan seluruh nusantara.
    Sebagai dasar pendukung untuk memenuhi segala kebutuhan pelanggan, maka kami telah memiliki serta melengkapi beberapa izin yang diperlukan.
    Product dan Services kami antara lain :1. Customs Clearence Service2. Sewa Bendera/ Under Name 
    3. Trucking
    4. Transfer EDI/ PIB
    5. Borongan ( All-In )
    Adapun daerah operasional perusahaan kami :1. Bandara Internasional Soekarno-Hatta2. Pelabuhan Tanjung Priok ( Jakarta )3. Pelabuhan Tanjung Perak ( Surabaya )4. Pelabuhan Tanjung Emas ( Semarang )5. Pelabuhan Belawan ( Medan )

    KAMI JUGA MELAYANI PENGIRIMAN LOKAL VIA AIR FREIGHT DAN IMPORT PI BESI BAJA

    Mengenai proses pengeluaran Barang Import ataupun Servis lain yang terpilih, diperkuat dengan MOU bermaterai demi terciptanya suatu kepercayaan dan kekuatan Hukum bersama.Untuk informasi lebih lanjut mengenai tarif atau biaya yang diperlukan untuk pengurusan Import, Expor, Door to Door, trucking dan biaya-biaya service lainnya yang kami sebutkan diatas, silakan menghubungi kami di Hotline Service kami :Demikian surat perkenalan dan penawaran dari kami, atas perhatian Bapak/ Ibu kami ucapkan terima kasih.
    Best Regards

    AJI MANTONI
    Mobile : 0812 7055 5155
    E-mail  : aji.import7@gmail.com
    E-mail  : aji@ptbinacakraapindo.com 
    PT.BINA CAKRA APINDO
    GRAHA 25
    Jl. Margonda Raya No.25A, Depok, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat 16431  
    TLP    : (62-21) 7780 9695
    E-Mail : pt.binacakraapindo@gmail.com
    Website: ptbinacakraapindo.com
    --   

    ReplyDelete
  2. Wah, lengkap banget gan!
    Ini nih yang perlu dicermati oleh banyak orang yang ingin membeli besi beton maupun material besi lainnya. Sama halnya seperti wiremesh yang juga dibuat dari tulangan beton, ukuran sketnya pun ada yang full ada yang tidak.

    ReplyDelete
  3. Sangat bermanfaat. Penjelasannya sangat detail.

    ReplyDelete
  4. Wah informasi bermutu pak Hadi, terima kasih sudah mau berbagi banyak seputar besi beton.
    Sukses terus pak

    ReplyDelete
  5. Susah sekali mencari artikel yang membahas besi beton secara lengkap, thanks infonya gan, mantapp

    ReplyDelete