Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Bahan Bangunan Yang Perlu Dipersiapkan Untuk Memperbaiki Kerusakan Ringan Rumah

Bahan Bangunan Yang Perlu Dipersiapkan Untuk Memperbaiki Kerusakan Ringan Rumah
Saat ini, di pasaran telah tersedia beraneka jenis bahan bangunan alternatif yang memiliki  kualitas tinggi  untuk  mengatasi  berbagai  kerusakan yang sering terjadi pada rumah tinggal. Bahan-bahan  bangunan ini cukup sederhana dan  praktis sehingga mudah  untuk diaplikasikan. Oleh karena itu, penghuni rumah  pun dapat memanfaatkan bahan-bahan bangunan ini untuk memperbaiki kerusakan-kerusakan pada rumahnya secara mandiri tanpa memerlukan bantuan tukang.

Beberapa  kerusakan  rumah  seperti  keramik  yang  lepas, dinding yang  retak atau rembes, bocor  pada talang  atau pipa, dan sebagainya dapat  diperbaiki  sendiri oleh penghuni rumah dengan menggunakan  bahan bangunan alternatif tersebut. Kerusakan-kerusakan ini pun tidak  perlu  ditangani  dengan cara-cara konvensional yang merepotkan.

Misalnya  pada kasus keramik yang lepas. Penanganannya  tidak perlu dengan membuang  adukan yang ada di bawah keramik, karena selain keras, juga memerlukan, waktu  dan tenaga yang  relatif  lama. Saat ini terdapat  sejenis bahan semen instan/bahan adesif yang pengerjaannya cukup dengan dioleskan di bagian bawah keramikdan setelah itu keramik siap untuk dipasang.

Selengkapnya,  berikut   diuraikan   berbagai  jenis  bahan digunakan  untuk mengatasi kerusakan pada rumah tinggal.

Namun sebelum itu perlu diketahui artikel Peralatan Yang Perlu Dipersiapkan Di Rumah Untuk Memperbaiki Kerusakan Ringan Tempat Tinggal Hunian ini adalah artikel lanjutan dari Tips Perbaiki Kerusakan Ringan Dengan Menjadi Tukang di Rumah Sendiri. Sehingga disarankan sebelum membaca artikel ini lebih lanjut, disarankan anda sudah membaca artikel Tips Perbaiki Kerusakan Ringan Dengan Menjadi Tukang di Rumah Sendiri tersebut dengan meng-klik Disini.

Semen  Instan

Semen  Instan
Semen Instan
Semen instan adalah bahan perekat yang berbasis semen (cement base) dengan campuran  pasir silika, lateks, dan bahan kimia  lainnya yang sangat baik digunakan sebagai perekat di dalam maupun  di luar bangunan.

Ukuran kemasan semen instan ini tidak  terlalu  besar. Ada yang 5 kg/sak serta 40 kg/sak. Di pasaran pun telah tersedia berbagai jenis semen instan dengan  nama produk yang beragam pula.

Sifat dari semen instan ini antara lain

  • adesif     ke    semua    jenis     bahan bangunan (beton lama/baru, metal, kayu, kaca PVC,adukan semen lama/ baru,   permukaan    yang   di-glazuur, dan lain-lain),
  • mempunyai   fleksibilitas  yang  cukup tinggi  (elastis),
  • karena elastis dan lentur  maka dapat menyusut  dan  memuai  pada  batas­ batas  tertentu    tanpa   mengurangi daya rekatnya,
  • meredam   getaran   karena  terdapat kandungan lateks    di    dalamnya
  • sehingga dapat mencegah terangkatnya  keramik,
  • silikon/lateks yang terkandung  di dalamnyajuga   berfungsi sebagai waterproofing sehingga  permukaan  lantai  atau  dinding  yang  dilapisi  semen  instan  tersebut menjadi  kedap air.

Semen instan dapat digunakan  untuk semua tahap pekerjaan pada suatu proyek atau renovasi bangunan.  Fungsi dan kegunaan dari semen instan antara lain
  1. sebagai  perekat  keramik  lantai  atau  keramik  dinding,   baik di  luar maupun  di dalam bangunan,
  2. sebagai perekat gran it, marmer, atau batu alam,
  3. sebagai pembentuk  sifat kedap air/waterproofing,
  4. sebagai perekat dalam penyambungan   beton, o     sebagai perekat pada pemasangan glassblock,
  5. Sebagai perekat  keramik  pada media  kayu, kaca, pemasangan  di atas keramik lama, perbaikan retakan pada dinding/tembok,
  6. sebagai bahan  aditif/tambahan    pada pada adukan  semen dan  adukan  beton konvensional agar daya rekatnya bertambah,
  7. sebagai bahan untuk  plesteran dan acian pada dinding,
  8. sebagai adukan pengisi pada pasangan bata merah dan bata ringan/hebbel,
  9. sebagai pengisi nat keramik,
  10. sebagai penambal  retak pada dinding atau noklbubungan.
Penggunaan semen instan ini memiliki beberapa keuntungan  maupun  kelemahan. Keuntungan  penggunaan  semen instan antara lain
  1. lengket dan plastis saat diaplikasikan, o hemat penggunaan  bahan adukan,
  2. proses     pengerjaan      serta     waktu keringnya lebih cepat sehingga lebih rendah biaya tenaga kerja,
  3. bila digunakan  untuk  plesteran dan acian dinding,  dapat mencegah  keretakanl retak rambut  pada dinding  akibat penyusutan  plesteran setelah proses pengeringan,
  4. bila digunakan  untuk  pasangan  keramik  maka keramik akan melekat  dengan kuat dan tidak mudah lepas,
  5. tahan terhadap  muai/susut,
  6. kuat menahan beban tekan pada permukaan  keramik,
  7. ukuran  kemasannya tidak terlalu  besar  sehingga  sangat pas digunakan  untuk memperbaiki  kerusakan-kerusakan ringan pada rumah,
  8. aplikasinya  sangat praktis, cukup dicampur  dengan air dan tidak perlu dicampur dengan pasir sehingga tidak perlu menyediakan lahan khusus untuk menampung pasir,
  9. pengerjaannya  lebih mudah.
Sementara kekurangan dari semen instan ini adalah harga relatif lebih mahal dan agak sulit didapatkan  karena tidak semua toko  bahan bangunan  menyediakan semen jenis ini.

Untuk perbaikan kerusakan rumah seperti tembok retak atau keramik lepas, khususnya di lantai atas, semen instan  merupakan  solusi yang dapat  dipilih. Tidak terbayangkan betapa repotnya jika perbaikan kerusakan bangunan di lantai atas menggunakan bahan bangunan  biasa.

Padahal kerusakannya hanya berupa keramik lepas sekitar 1-2 m2 saja atau tembok  retak sekitar 2 m 1 saja. Perbaikan ini tentunya tidak dapat dikerjakan oleh satu orang  saja. Orang yang mengerjakannya pun pasti harus naik turun mengangkat  bahan bangunan (adukan semen konvensional) yang harus disiapkan di lantai bawah.

Karena tidak ingin repot, penghuni  rumah akhirnya menyewa  tukang untuk mengerjakannya. Padahal semua  pekerjaan tersebut  bisa dikerjakan sendiri oleh penghuni rumah dengan menggunakan  semen instan. Karena dengan semen instan, selain praktis juga lebih ekonomis.

Semen instan ini memiliki berbagai tipe tergantung jenis pemakaiannya. Ada jenis semen instan yang berfungsi sebagai pembuat spesi pada pasangan bata, ada yang berfungsi sebagai plesteran atau acian tembok, dan ada pula yang berfungsi sebagai spesi pemasangan keramik atau sebagai nat antarkeramik.

Bahkan, saat ini di pasaran sudah tersedia jenis semen instan yang berfungsi sebagai acian dinding merangkap sebagai cat dengan berbagai macam warna. Aplikasinya  pun tinggal diacikan pada dinding yang sudah diplester sesuai warna yang dikehendaki. Selain itu, terdapat pula jenis semen instan yang berguna untuk pemasangan keramik yang lepas di dalam air (seperti pada kolam renang) tanpa harus menguras air yang ada didalamnya.

Cat

Cat
Cat
Cat adalah campuran dari beberapa zat padat yang dibuat dalam bentuk cair yang berfungsi sebagai pelindung dan memperindah permukaan. Sementara pengecatan adalah aplikasi dari cat yang biasanya merupakan pekerjaan finishing pada pembangunan  sebuah rumah. Baik atau tidaknya pengecatan sangat tergantung  dari bahan cat yang digunakan serta proses pengecatannya.

Ada berbagai macam cat yang tersedia di pasaran. Dalam memilih cat, usahakan untuk tidak bergantung pada harganya saja, t~tapi pertimbangkan juga volume isi, kekentalan, serta stoknya di pasaran.

Banyak cat yang harganya murah, tetapi volume isinya tidak sesuai dengan yang tercantum pada label kemasan, encer, dan juga sulit mencari produk serupa apabila akan dilakukan pengecatan ulang. Sebaiknya pilih cat yang volume isinya sesuai dengan yang tercantum di label kemasan serta produknya banyak tersedia di pasaran.
Pada dasarnya cat dibedakan menjadi dua, yaitu cat dasar dan cat finish.

Cat dasar
Cat dasar merupakan cat yang memiliki fungsi sebagai penutup pori-pori bidang yang akan dicat. Untuk aplikasi pada dinding, cat ini sering disebut dengan istilah plamur tembok, untuk aplikasi pada kayu disebut dengan meni, sedangkan untuk aplikasi pada besi disebut zinc cramat.

Tujuan pemberian  cat dasar pada tembok,  kayu, dan besi adalah agar bidang yang akan dicat finish tidak terlalu boros penggunaan  catnya.

Cat finish
Cat finish untuk  tembok  dan kayu olahan umumnya  digolongkan   menjadi  tiga jenis, yaitu cat interior(dalam ruangan), cat untuk  eksterior  (Iuar ruangan), dan cat dekoratif.

Perbedaan antara cat interior  dan  eksterior  adalah  adanya  bahan  tambahan khusus yang terkandung di dalam cat eksterior, yaitu  weatherproof,  weathershield, weathercoat,  atau easyshield yang  melindungi   cat eksterior  dari cuaca serta mudah dilap  ataupun  dicuci.  Oleh  karena itu, cat eksterior  yang  baik  umumnya   memiliki ciri-ciri mengilap, tidak mudah  pudar, mudah dibersihkan, dan tahan terhadap  cuaca (antijamur   dan  antilumut)   sehingga  harganya  biasanya  lebih  mahal  daripada  cat interior.

Sementara cat dekoratif adalah cat yang dapat menampilkan  keindahan, baik di dalam maupun di luar ruangan. Cat ini biasanya tidak memerlukan  pengencer karena telah dicampur  dengan  pasir kwarsa yang dapat  memperindah   permukaan  bidang yang akan dicat.

Berdasarkan bahan pengencernya, cat juga  dibedakan menjadi dua jenis, yaitu cat pengencer air (water based/cat emulsi) dan cat pengencer  minyak (oil based/cat solid).  Cat  pengencer   air  digunakan  untuk   pengecatan   dinding,   sedangkan   cat pengencer  minyak digunakan  untuk kayu dan besi.

Waterproofing

Waterproofing adalah lapisan acrylic khusus water base dengan  sistem coating yang  diformulasi    dari   acrylic resin dan pigmen   khusus/spesial. Waterproofing dilengkapi dengan bahan antijamur   dan antilumut.  Bahan ini menghasilkan  lapisan dengan  flekslbilitas  dan daya rekat tinggi serta kedap air. 
waterproofing dak beton
Waterproofing dak beton
Waterproofing sangat tepat digunakan untuk rembesan  pada dak beton;  kebocoran pada fiber  semen, seng galvanis, ebonet; serta keretakan pada nok, genteng, dan dinding. Selain itu,  bahan  ini  dapat  juga digunakan  pada triplek, kayu, dan karet. Sistem  penggunaan  waterproofing adalah dengan cara dioleskan minimal  dua kali bolak-balik pada lokasi yang mengalami kebocoran.  Aplikasinya   sebagai  berikut. 

Encerkan  terlebih dahulu  waterproofing  dengan  10% air, lalu oleskan. Setelah itu, lakukan olesan kedua tanpa  perlu diencerkan  dengan air. Pengolesan kedua ini dilakukan dengan arah yang berlawanan dengan arah pengolesan yang pertama agar terbentuk  serat.

Serat Fiber

Serat fiber  merupakan  salah satu bahan yang berwujud lembaran  seperti  kain tipis  berwarna  putih.  Fungsi dari serat fiber ini adalah sebagai penguat plesteran atau dak beton. Serat fiber  biasanya dipasang  terlebih  dahulu  sebelum  dilakukan plesteran sehingga kualitas plesteran menjadi sangat kuat dan tidak mudah  rontok, retak, atau bocor.

Compound

Compound berbentuk  serbuk putih,  mirip  semen  putih, yang berfungsi sebagai bahan pengikat dan dempul  pada material gipsum  dan GRC.Oleh karena ltu, bahan compound ini banyak diaplikasikan  terutama  pada pemasangan  plafon gipsum dan GRC.

Bahan pengencer    adalah  air  dengan  komposisi   1 kg serbuk compound diaduk dengan 1 liter air. Adonan compound ini sebaiknya dibuat  sedikit demi sedikit sesuai dengan kebutuhan   karena  cepat  sekali  kering  (tidak  lebih  dari  5 menit).

Kemasan compound yang tersedia di pasaran adalah 20 kg/sak. Namun,  biasanya toka  material juga  menjual  secara eceran per kilogram.

Demikianlah Bahan Bangunan Yang Perlu Dipersiapkan Untuk Memperbaiki Kerusakan Ringan Rumah. Untuk informasi lainnya tentang  Tips Perbaiki Kerusakan Ringan Dengan Menjadi Tukang di Rumah Sendiri tersebut bisa anda lihat dengan cara meng-klik Disini. Demikian semoga bermanfaat.
M Hadi H, S.T.
M Hadi H, S.T. Sharing and building, berharap dapat berpartisipasi walaupun dalam hal kecil untuk kemajuan pengetahuan - Mengabdi di Dinas Pekerjaan Umum salah satu instansi Pemerintah Daerah

Post a Comment for "Bahan Bangunan Yang Perlu Dipersiapkan Untuk Memperbaiki Kerusakan Ringan Rumah"