Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Agama Menjamin Kebahagiaan

Agama Menjamin Kebahagiaan
Agama Menjamin Kebahagiaan- 
Apakah anda percaya adanya Tuhan? Jika anda menjawab "Iya" maka sudah dipastikan anda adalah umat beragama, apapun agama anda.

Lalu, apa definisi Kebahagiaan menurut anda?

Anda cukup menjawab nya didalam hati karena setiap manusia mempunyai definisi kebahagiaan mereka masing-masing.

Apakah saat ini anda bahagia?

Apabila anda benar-benar insan yang beriman, maka saat ini anda dalam keadaan bahagia bagaimanapun kondisi anda. Bagaimana bisa orang yang tidak punya uang bahagia, bagaimana bisa orang yang sakit bahagia, bagaimana bisa orang yang sedang berada dalam kesulitan bahagia.

Anda bisa bahagia dalam keadaan apapun itu...

Itupun jika anda yakin bahwa semua nya adalah cobaan dari-NYA.

Semua makhluk hidup sudah ditetapkan beberapa perkaranya yaitu rejeki, jodoh, nasib baik dan buruk (cobaan).

Lantas bagaimana dengan hewan mereka juga sama dengan kita hanya saja rejeki, jodoh, nasib baik dan buruk memiliki versi yang berbeda dengan manusia.

Keimanan anda, menjamin kebahagiaan anda.

Mungkin itu adalah ungkapan yang pas untuk artikel kali ini.

Kenapa?

Karena setiap orang yang beriman sudah dipastikan dia dalam keadaan bahagia, karena mereka meyakini semua yang terjadi merupakan kehendak-NYA.

Bahkan nasib buruk yang ia alami adalah kehendak-NYA, karena dia mengimani-NYA.

Mereka mengimani bahwa nasib baik dan buruk sudah pasti akan datang kapanpun itu...

Jadi apabila mereka terkena musibah sekalipun, mereka akan mengingat kembali bahwa itu semua adalah cobaan dari-NYA, sehingga, mereka tetap berbuat yang terbaik dan belajar untuk memetik sisi positif dari semua yang terjadi di sekeliling nya.

Mungkin beberapa dari anda mulai bertanya-tanya bagaimana bisa?

Mungkin beberapa penjelasan saya diatas dapat saya jabarkan menjadi beberapa poin yang InsyaAllah bisa anda pahami, berikut adalah pembahasan nya:

Iman Anda Menjamin Kebahagiaan Anda.

Seperti yang telah saya ungkapkan sebelum nya, yang anda butuh kan untuk mencapai kebahagiaan yang hakiki adalah meningkatkan iman anda.

Bagaimana caranya? mungkin anda harus menemui orang dengan ilmu agama yang bagus tentunya, dengan begitu anda bisa belajar dari nya ilmu agama yang benar tanpa mengarah ke jalan yang sesat. 

Perkataan iman yang berarti 'membenarkan' itu disebutkan dalam al-Quran, di antaranya dalam Surah At-Taubah ayat 62 yang bermaksud: "Dia (Muhammad) itu membenarkan (mempercayai) kepada Allah dan membenarkan kepada para orang yang beriman." Iman itu ditujukan kepada Allah, kitab kitab dan Rasul.

Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa Iman dalam islam adalah rasa yakin, bahwa adanya Allah, disamping itu yakin bahwa Rasulullah adalah utusan Allah, dan yakin dengan kebenaran Alquran.

Dengan Iman yang kuat maka anda akan semakin percaya bahwa segala sesuatu yang terjadi pasti berdasarkan kehendak nya, bahkan didalam islam pun kita wajib mengimani 6 rukun iman yaitu:
  1. Iman kepada Allah.
  2. Iman kepada Malaikat Allah.
  3. Iman kepada Kitab Allah.
  4. Iman kepada Rasul Allah.
  5. Iman kepada hari Akhir (Hari kiamat).
  6. Iman kepada nasib baik dan nasib buruk.
Pertanyaannya:

Sudahkan anda mengimani ke-6 rukun iman di atas?

Apabila anda belum maksimal dalam mengimani ke-enam aspek diatas,

mungkin itulah penyebab saat ini anda kurang yakin dengan apa yang telah terjadi selama ini, untuk itu mari kita pahami ke-6 rukun iman tersebut.

Saya yakin apabila pembaca sekalian berhasil memahami ke-6 rukun iman tersebut, dapat dipastikan hidup anda akan berubah ke arah yang lebih baik.

Karena sekali lagi, dengan percayanya dengan ke-6 rukun iman tersebut anda semakin yakin bahwa anda hidup sudah ada yang mengatur, jadi anda tinggal berusaha untuk mencari jalan nya, yakin lah bahwa semua usaha yang positif tidak akan sia-sia karena barang siapa yang mau berusaha Allah akan memberikan jalannya.

Jadi orang yang beriman mereka tidak akan hidup di dalam keraguan, orang  yang beriman tidak akan pernah hidup didalam kesedihan.

Semuanya sudah dijamin, asalkan [sekali lagi] anda yakin bahwa semua nya sudah ada yang mengatur.

Ok, mari kita lanjut ke poin selanjutnya...

Yakin bahwa semuanya adalah cobaan dari-NYA

Anda hidup di dunia ini tujuan nya hanya semata-mata untuk menyembah-NYA dan menghadapi semua cobaan-NYA, jadi apapun yang anda alami selama ini, itu semua adalah cobaannya.

Lalu apabila cobaan, rejeki yang ditetapkan sudah habis maka, sudah saatnya untuk kembali, kembali ke pangkuan sang pencipta untuk selama-lamanya.

Maka dari itu yakinlah!

Bahwa cobaan dari nya tidak akan mungkin melampaui kemampuan anda, untuk itu anda diharuskan untuk yakin bahwa anda pasti bisa melewati semuanya.

Yakinlah! bahwa semua yang telah terjadi pasti memiliki sisi positif, itulah sebab nya Allah SWT memberikan kita keistimewaan tersendiri yaitu "AKAL" dengan akal anda bisa berpikir mengenai apa saja yang terjadi disekitar anda, anda juga bisa memetik sisi positif dari apa yang ada di sekitar anda, bahkan dengan "AKAL" manusia bisa lebih mulia dibanding dengan malaikat tapi, apabila manusia tidak menggunakan akalnya, mungkin saja mereka bisa lebih hina dari seekor nyamuk.

Maka dari itu:

Marilah berpikir mengenai apa yang telah kita alami.

Pikirkan dan petik sisi positif nya, apabila anda bisa melakukannya saya yakin hidup anda akan lebih berarti.
Sungguh sangat mengherankan urusannya orang yang beriman, di mana semua urusannya adalah baik dan yang demikian itu tidak didapati kecuali oleh orang yang beriman. Kalau dia mendapatkan kesenangan dia bersyukur, maka yang demikian itu merupakan kebaikan baginya. Dan kalau dia ditimpa mudharat dia bersabar, maka itu merupakan satu kebaikan baginya.” (Shahih, HR. Muslim)
Dari hadist di atas, apa yang dapat anda petik?

Silahkan tinggalkan jawaban anda di kolom komentar.

Ikhlas dan sabar dalam menghadapi cobaan.

Berlapang dada dalam menghadapi cobaan, itulah yang seharus nya dilakukan selama kita hidup.

Karena kita hidup hanya untuk beribadah kepada-NYA dan menghadapi cobaan-cobaan nya agar pantas disebut insan yang terbaik.

Bahkan ketika anda memiliki uang yang banyak, itu adalah salah satu cobaan dari-Nya.

Kenapa bisa?

Karena anda diuji ketika anda mendapatkan banyak uang apakah anda tetap menjalankan sholat anda dengan baik.

Begitupula ketika anda mendapatkan jabatan yang tinggi, apakah anda tetap amanah ketika anda menjalani tugas sebagai atasan, apakah anda bisa disebut sebagai pemimpin yang baik.

Itu semua adalah cobaan yang hanya bisa kita sadari ketika kita memikirkan apapun yang terjadi disekeliling kita.

Begitupula sebalik nya...

Apabila kita diberi berbagai macam cobaan yang bentuknya sedikit berlawanan dengan cobaan yang tadi .

Sebagai contoh:

Anda sedang diuji dagangan anda mendadak sepi, bahkan uang modal pun tidak kembali, dan pada saat yang sama anda di tuntut untuk bersedekah.

Di situlah kedermawanan anda di uji...

Untuk itu dalam hidup yang singkat ini kita harus menjalani nya dengan hati yang iklhas dan sabar.

Dengan begitu kita bisa menghadapi semua cobaannya dan tetap berada di jalan yang benar.

Agar kita bisa hidup selalu dalam kedaan hati yang Ikhlas dan Sabar tentunya kita harus memantapkan iman kita, agar kita selalu yakin bahkwa semuanya adalah cobaan dari nya dengan begitu kita akan sadar bahwa semua cobaannya tidak akan mungkin melampaui kemampuan kita, dengan begitu kita akan selalu dalam keadaan bahagia.

Membaca Alquran

Tambahan:

Apabila anda mengalami kegelisahan dalam hidup, cobalah untuk mendengarkan kawan, kerabat, atau saudara anda ketika membaca alquran.

Apabila anda bisa membaca alquran, cobalah untuk membacanya dengan fasih dengan begitu hati anda akan tenang.

“Tidaklah suatu kaum berkumpul disuatu masjid daripada masjid-masjid Allah, mereka membacaAlquran dan mempelajarinya kecuali akan turun kepada mereka ketenteraman, mereka diliputi dengan rahmat, malaikat mengelilingi mereka dan Allah menyebut-nyebut mereka dihadapan makhluk yang ada disisi-Nya." (HR Muslim)

Kesimpulan

Dari pembahasan di atas, saya dapat menyimpulkan bahwa.

Hidup dengan hati yang lapang, dan iman yang mantap akan membuat kita selalu dalam kebahagiaan, karena kita akan senantiasa yakin bahwa ini semua adalah cobaan darinya, ini semua sudah pasti akan berlalu, dan yakinlah bahwa semua yang terjadi sudah pasti memiliki sisi positif bagi orang-orang yang berpikir.

Untuk itu:

Hiduplah dalam keadaan hati yang lapang (ikhlas dan sabar) dan dibarengi dengan iman (senantiasa mengingat Allah) dengan begitu, InsyaAllah anda akan selalu hidup didalam ketentraman, keberkahan, kebahagiaan dan insyaallah mendapatkan ridho dari-NYA

Penutup

Sekian dari saya, mohon maaf apabila ada kesalahan pada didalam artikel ini. Saya selaku penulis mengharapkan masukan dari pembaca sekalian dengan begitu saya bisa memperbaiki kesalahan yang ada. Cukup sekian dan Terima Kasih

M Hadi H, S.T.
M Hadi H, S.T. Sharing and building, berharap dapat berpartisipasi walaupun dalam hal kecil untuk kemajuan pengetahuan - Mengabdi di Dinas Pekerjaan Umum salah satu instansi Pemerintah Daerah

Post a Comment for "Agama Menjamin Kebahagiaan"