4 Tips Sukses Kuliah di Jurusan Teknik Sipil
Banyak orang sering mengeluh, termasuk teman-teman sekampus saya, bahwa kuliah di jurusan teknik sipil itu sangat sulit. Mata kuliahnya susah.
Pengen mau benar-benar menguasai jadinya malas, sebab baru buka bukunya sedikit saja, yang muncul melulu hitungan semua.
Saya sendiri mengakui, waktu pertama kali memilih jurusan sipil di UMPTN, saya tidak pernah mengira bahwa kuliah di jurusan ini ternyata sesulit ini.
Apalagi mata kuliah eksak seperti Statika, Analisa Struktur, dan sebagainya, benar-benar membuat kepala panas kalau dipelajari. Lagipula cakupannya luas, dan banyak sekali yang harus dipelajari, sehingga menurunkan semangat untuk mempelajari.
Tak heran, banyak dari mahasiswa yang kuliah di jurusan ini, berkurang perlahan-lahan tiap semester.
Namun, seiring waktu berjalan di kampus, saya berusaha untuk menyukai ilmu ini. Sedikit demi sedikit saya mulai menemukan titik terang jurusan ini.
Ternyata, ada beberapa hal yang dapat mempengaruhi suksesnya seseorang dalam mempelajari ilmu ini.
Berikut adalah beberapa hal yang saya dapat bagikan buat semua teman-teman yang kuliah di jurusan Teknik Sipil:
Jangan Buang Waktu Seharipun Selama Kuliah
Sebisa mungkin sediakan waktu setiap hari untuk me-review kembali bahan kuliah, catatan kuliah, maupun teori dan perhitungan yang diajarkan oleh dosen tadi di ruang kuliah.
Sehari, dua hari, seminggu berlalu dan anda tidak pernah sekalipun membaca kembali bahan kuliah anda, bisa dipastikan anda akan lupa dan pemahaman yang anda dapat akan menghilang perlahan-lahan.
Jangan Menghafal
Jangan menghafal, buat catatan. Anda jangan mempelajari teknik sipil dengan gaya ilmu sosial.
Jangan menghafal, buat catatan. Anda jangan mempelajari teknik sipil dengan gaya ilmu sosial.
Ilmu ini adalah ilmu alam, selayaknya anda tidak boleh cuma lihat-lihat saja rumus-rumusnya, melainkan anda harus coba memecahkan soal, belajar penurunan rumus dan sebagainya.
Intinya, selamilah dari mana datangnya persamaan tersebut, asal muasalnya, dan proses deduksi / penurunan sampai rumus tersebut ditemukan. Anda jangan hanya menerima saja rumus tersebut mentah-mentah.
Jika anda rajin melakukan ini, kecerdasan anda dalam menganalisa akan meningkat drastis.
Barengi dengan Pengetahuan Praktis/lapangan.
Teknik sipil adalah ilmu terapan, dengan demikian anda jangan simpan saja di kepala semua ilmu dan metode yang telah anda dapatkan.
Pelajari juga penerapannya di lapangan. Cari banyak koneksi, agar suatu waktu anda dapat diajak langsung kelapangan untuk melihat aplikasi langsung ilmu anda di dunia konstruksi. Misalnya ilmu hitung beton, perancangan bangunan, RAB, dan sebagainya.
Kalau anda rajin menerapkannya, maka anda bisa lebih siap dan kompeten dalam memasuki dunia kerja.
Kuasai juga Teknologi Informasi / Pengetahuan Komputasi.
Semua perhitungan di kuliah-kuliah teknik yang perhitungan serta pengerjaannya dengan metode manual, tentu tidak dapat diterapkan diterapkan di lapangan karena memakan waktu (time consuming) dan tidak efektif.
Maka menguasai metode pengolahan data dan analisa data dengan komputer adalah skill mutlak yang harus anda kejar dan miliki sebagai seorang engineer.
Demikianlah beberapa pengalaman yang saya dapatkan selama kuliah di jurusan ini, semoga bisa membantu anda untuk lebih survive lagi kuliah di jurusan yang tidak bisa dibilang mudah ini. Salam engineer! :-)
Article by. Lioni Taka
Thanks infonya min
ReplyDelete