Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Cara Ganti Kartu ATM Bank Hanya 3 Menit Tanpa Antri Berjam Jam

Cara Ganti Kartu ATM Bank Hanya 3 Menit Tanpa Antri Berjam Jam
Saat mendengar informasi dimana dalam waktu dekat tentang tidak berlakunya lagi kartu ATM magnetic, saya tidak begitu tertarik untuk untuk mengetahui batas waktu sampai kapan ATM magnetic bisa dipakai. Namun tepat tanggal 1 april ini, saat saya mencoba menggunakan kartu ATM seperti biasanya. Tiba-tiba saya dikagetkan dengan ulah mesin atm yang menolak kartu saya dengan pemberitahuan pada layar mesin ATM kartu telah kadaluarsa.

Nah.. karena hal tersebut lalu saya cari informasi mengenai kartu ATM magnetic dan Chip. Dan benar saja ternyata penggunaan kartu ATM berbasis Magnetic sudah tidak berlaku lagi dan wajib diganti ke kartu ATM berbasis chip.

Melansir dari cnnindonesia, Bank di Indonesia akan melaksanakan pemblokiran ATM lama berbasis magnetic stripe. Namun, masing-masing bank menerapkan batas waktu pemblokiran kartu ATM yang berbeda-beda ke nasabah.

Sebenarnya, aturan resmi dari Bank Indonesia (BI) mewajibkan pergantian kartu ATM nasabah dilakukan sebelum 31 Desember 2021. Tapi, ini merupakan batas waktu maksimal. Karena itu kemudian setiap bank menerapkan jadwal yang berbeda-beda, ada yang lebih cepat, ada yang tetap mengikuti bank sentral nasional

Sebagai pendahuluan, maka saya akan sedikit menguraikan apa itu kartu ATM magnetic dan ATM Chip. Pada dasarnya ATM berbasis Chip adalah teknologi terbaru dibandingkan dengan kartu ATM Magnetic. Dimana Kartu ATM Magnetic lebih rentan terhadap ancaman keamanan.

Perbedaan Kartu ATM Model Magnetic Stripe dan Kartu ATM Model Chip

Jika secara fisik, perbedaan kedua ATM card ini dapat dilihat dengan ada tidaknya chip pada kartu. Pada kartu ATM dengan magnetic, hanya akan terlihat garis/pita hitam memanjang pada salah satu sisinya dan tidak terdapat Chip pada salah satu sisinya. Sedangkan pada kartu ATM berbasis Chip akan terlihat ada Chip pada salah satu sisi kartu.
Ilustrasi: Kartu ATM magnetic dan Kartu ATM Chip
Ilustrasi: Kartu ATM magnetic dan Kartu ATM Chip
Secara teknologi, kartu dengan chip lebih mutakhir dan diklaim lebih aman. Karena pada kartu tersebut disimpan data yang akan bisa berinteraksi dengan mesin ATM. Dilansir dari simulasikredit.com kartu dengan Chip tidak seperti kartu magnetik yang menyimpan sejumlah data statis tentang kartu dan akun pemiliknya, kartu dengan chip lebih “pintar” dan memroduksi kode yang unik setiap kali ia digunakan. Cara kerjanya kurang lebih mirip seperti komputer, yakni saat Anda menggunakan kartu dengan chip, kartu tersebut akan “berdialog” dengan unit POS. Setelah “dialog” usai, kartu akan membuat cryptogram atau angka dinamis.

Setiap kali Anda bertransaksi dengan kartu chip tersebut, akan muncul serangkaian nomor yang dikirimkan ke bank atau institusi perbankan yang bersangkutan untuk memverifikasi bahwa kartu tersebut yang sedang digunakan tersebut adalah kartu yang sama dengan yang mereka berikan pada nasabah.

Karena setiap transaksi akan menghasilkan cryptogram atau rangkaian angka yang berbeda, hal ini membuat tindak kejahatan berupa skimming terhadap data dalam kartu serta replikasi datanya amatlah sulit dilakukan. Setelah itu, Anda harus memasukkan PIN atau tanda tangan pada mesin sebagai bentuk identifikasi lain.

Pilihan untuk menggunakan PIN (Chip-and-PIN) atau tanda tangan (Chip-and-Signature) ini terserah pada nasabah, namun PIN dirasa lebih aman karena meski kartu Anda hilang, belum tentu orang dapat menggunakan kartu Anda karena tidak mengetahui PIN-nya, sedangkan tanda tangan masih bisa dipalsukan dengan kemungkinan petugas penerima/pemroses transaksi tidak mengetahui tanda tangan asli pemilik kartu.

Mengganti Kartu ATM Ke Bank

Setelah membahas tentang perbedaan kartu ATM magnetic dan Kartu Atm Chip, maka kita akan masuk ke langkah cara penggantian ATM, Pada kasus yang saya alami saya mengganti ATM karena tidak berfungsinya ATM magnetic saya lagi. Namun cara mengganti kartu ATM ini juga berlaku untuk anda yang mengganti ATM karna hal lain selama kartu ATM lamanya masih ada.
Kartu ATM Saya berbasis Magnetik
Kartu ATM lama Saya yang berbasis Magnetik
Untuk mengganti kartu ATM, Seperti biasa atau secara konvensional kita harus pergi kekantor cabang terdekat. Itu juga yang saya lakukan, maka saya pergi ke salah satu kantor cabang dan mengambil no Antrian. Saya tiba di Bank tersebut jam 8an pagi.
Nomor Antrian
Nomor Antrian
Saya begitu terkejut begitu melihat no antrian saya yang bernomor 54. Dimana saya lihat nomor antrian di monitor baru no 6, info dari Security yang bertugas, satu nasabah atau satu nomor rata-rata sekitar 40 menit, karena umumnya yang ingin berurusan ke CS adalah pembukaan rekening baru sehingga dibutuhkan waktu yang agak lama.

Jadi bisa dibayangkan berapa lama saya harus menunggu. Karena tidak ingin begitu lama antri akhirnya saya beralih ke cabang terdekat yang lain. 
Di bank lain ini, antrian tidak terlalu panjang, antrian 39 dan yang sedang berjalan antrian nomor 15. Tapi tetap saja harus menunggu berjam-jam agar sampai ke nomor antrian 39. Karena estimasi dari jam 8 sejak buka, hingga saya mengambil antrian ini, baru 15 nomor yang terlewati, sehingga bisa diestimasikan harus 2-3 jam menunggu.

Oke.. lanjut, akhirnya saya berinisiatif pergi ke Cabang Pusat Kota yang hanya 20 menit dari cabang bank sekarang. Lalu disini saya dilayani dengan mesin DSC, atau Digital customer service. Jika pada bank BNI Mesin DSC ini disebut dengan BNI Sonic (Self Service Opening Account). Bank lain juga seperti bank Mandiri dan BCA memiliki pelayanan DSC ini, namun saya belum tahu dengan namanya. Sedangkan BRI adalah layanan Digital customer service SABRINA (Smart BRI New Assistant).

Digital Customer Service BNI Sonic (Self Service Opening Account).

Perkembangan teknologi yang sangat pesat saat ini dimanfaatkan oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI untuk menciptakan inovasi baru di dunia perbankan sebagai bagian dari digital branch. Sebagai pionir, BNI SONIC (Self Service Opening Account) hadir untuk mempermudah proses calon nasabah dalam membuka rekening tabungan dengan sebuah mesin.
Digital Customer Service BNI Sonic (Self Service Opening Account)
Digital Customer Service BNI Sonic (Self Service Opening Account)
Corporate Secretary BNI Meiliana yang dilansir dari Bni.co.id menjelaskan, “Layanan BNI SONIC di handle oleh mesin secara cepat dan menyeluruh sehingga ketika selesai membuka rekening, nasabah dapat langsung menggunakan kartu debit secara normal layaknya membuka tabungan di outlet konvensional. BNI SONIC ini ditujukan kepada orang-orang yang digital savvy, tidak ingin ribet serta memiliki keterbatasan waktu untuk datang ke outlet konvensional untuk membuka rekening tabungan.”

Masih dari sumber yang sama, Meiliana memaparkan bahwa calon nasabah hanya membutuhkan e-KTP untuk memulai menggunakan mesin BNI SONIC ini agar calon nasabah dapat terdeteksi bahwa ia adalah seorang warga Negara Indonesia yang sah. Lalu dalam prosesnya, tidak perlu lagi ada sesi wawancara dengan petugas Customer Service BNI, cukup menggunakan biometrik atau sidik jari untuk mengidentifikasi nasabah sebagai pengganti proses Know Your Customer (KYC).

Dari penjelasan tersebut diatas dapat diketahui jika Digital Customer Service BNI Sonic ini adalah layaknya seperti costumer service namun dengan layanan digital yang bisa digunakan untuk membuka rekening bank secara virtual. Adapun syarat yang diperlukan untuk membuat rekening baru dengan Digital Customer Service BNI Sonic adalah cukup dengan membawa E-Ktp. 

Selain untuk pembukaan rekening baru, Digital Customer Service BNI Sonic (Self Service Opening Account) ini ternyata bisa juga digunakan untuk mengganti kartu ATM Tidak sampai 3 Menit seperti yang saya alami.

Kembali ke studi kasus yang saya alami, begitu sampai di Bank Pusat Kota sebelumnya saya disapa oleh petugas security ada keperluan apa, setelah itu saya dibawa ke Mesin Digital Customer Service BNI Sonic (Self Service Opening Account).

Karena kebetulan securitynya mau bantu maka saya hanya menyerahkan e-Ktp saja dan menempel jari telunjuk ketempat yang tersedia. Kemudia ATM langsung Jadi. Kemungkinan besar security di cabang bank lain yang memiliki Digital Customer Service BNI Sonic juga akan melakukan hal yang sama dengan membantu nasabahnya menggunakan Digital Customer Service BNI Sonic.

Namun jika kebetulan tidak ada security yang membantu, maka berikut ini saya jelaskan tutorial dan langkah-langkah mengganti ATM dengan menggunakan Digital Customer Service BNI Sonic (Self Service Opening Account). 

Cara Mengganti Kartu ATM Bank BNI dengan Digital Customer Service BNI Sonic (Self Service Opening Account).

Pertama siapkan E-KTP dan kartu ATM yang Lama, Kemudian Sentuh monitor Mesin DCS BNI Sonic dimana saja sehingga muncul menu bahasa.
Pilih Bahasa Indonesia
Pilih Bahasa Indonesia
kemudian pilih layanan penggantian kartu ATM.
lalu baca syarat dan ketentuan yang ditampilkan dilanjutkan dengan menyentuh tombol kuning/setuju.
lalu kemudian masukkan kartu ATM lama pada Slot yang ditunjukkan,

Kemudian Masukkan PIN kartu lama anda
Kemudian akan diminta untuk memindai ktp, letakkan E-ktp Anda pada tempat yang disediakan seperti pada gambar berikut,

Berikutnya memindai sidik jari, letakkan jari telunjuk pada tempat yang disediakan,
Tunggu informasi ktp dan sidik jari anda diproses beberapa detik, kemudian anda akan diminta memilih jenis kartu, silahkan pilih sesuai jenis kartu atm lama anda, contohnya saya memilih jenis kartu Silver.

Jika sudah memilih jenis kartu maka sentuh tombol kuning/lanjut disudut bawah,


Kemudian akan muncul tampilan transaksi sedang diproses, tunggu beberapa detik, kemudian anda akan diminta memasukkan pin untuk kartu baru anda.

Kemudian konfirmasi pin dengan memasukkan pin baru anda sekali lagi. Kemudian tidak begitu lama kartu baru anda akan keluar dari Slot 1 yang saya tandai berikut.
Selesai, kartu ATM baru anda sudah siap, sedangkan ATM lama anda yang tadi dimasukkan melalui slot 2 tidak akan keluar lagi.
Kartu ATM Baru Saya Yang udah Jadi
Kartu ATM Baru Saya Yang udah Jadi
BNI SONIC sudah dipayungi regulasi oleh OJK dan sudah mendapatkan Penghargaan dari MURI sebagai Pembukaan Rekening Tabungan Tercepat Melalui Opening Account Machine. Saat dilakukan tes, BNI SONIC hanya membutuhkan 2 menit 40 detik saja untuk membuka rekening tabungan. Tahun ini BNI bertahap akan menambahkan mesin tersebut untuk disebar ke beberapa lokasi di Indonesia sehingga turut membantu pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) BNI. Sehingga jika ingin menggunakan Mesin BNI sonic ini kita harus jeli mencari informasi cabang bank mana saja yang sudah menyediakan mesin Digital customer service ini.

Demikianlah artikel Cara Ganti Kartu ATM Bank Hanya 3 Menit Tanpa Antri Berjam Jam ini. Untuk bank lain seperti Digital customer service SABRINA (Smart BRI New Assistant) dan Digital customer service Mandiri dan BCA caranya tidak akan jauh berbeda.
M Hadi H, S.T.
M Hadi H, S.T. Sharing and building, berharap dapat berpartisipasi walaupun dalam hal kecil untuk kemajuan pengetahuan - Mengabdi di Dinas Pekerjaan Umum salah satu instansi Pemerintah Daerah

2 comments for "Cara Ganti Kartu ATM Bank Hanya 3 Menit Tanpa Antri Berjam Jam"

  1. Mau bertanya, bisa mengganti platinum ke silver/gold?

    ReplyDelete
  2. Mau tanya, bisa mengganti atm platinum ke silver/gold?

    ReplyDelete